Aku turun.

Aku tidak lagi berada di puncak nan indah itu.Aku turun. Ya aku turun.
Bukan aku tidak lagi ingin menikamati keindahannya, bukan lagi aku tidak ingin merawatnya.
Tapi aku lelah. Aku tidak lagi menemukan hal berbeda dari setiap harinya.
Indah memang. Tapi sepi. Kosong. Hampa.
Dengan sangat berat akupun melangkah turun.
Dengan sangat tertatih aku terus melangkahkan kaki ini.
Tuhan, sebelum aku turun aku menanamkan sebuah pohon kecil di puncak sana.
Tuhan, andai suatu kita aku dapat kembali menemukan puncak yang sama.
Aku berharap pohon itu telah tumbuh dengan besar, rindang, dan kuat.
Aku ingin pohon itu nantinya yang menjadi pelindungku.
Tidak seperti kemarin, saat aku harus meraskan semuanya sendiri.
Tuhan, hanya Kau yang bisa menjaga keindahan disana saat ini.
Sekalipun pohon itu tumbuh dan bukan untuk melindungi aku, tidak apa.
Terimakasih Tuhan, Kau telah menyampaikan aku pada jalan menuju puncak itu.

Comments